Menghitung Nilai Depresiasi Menggunakan Ms.Excel




Apabila kita akan menghitung nilai depresiasi suatu investasi, maka yang kita perlukan adalah fungsi finansial SYD. Fungsi SYD berguna untuk menghasilkan jumlah seluruh nilai depresiasi atau penyusutan suatu aset.

Contoh penulisan fungsi SYD:

=SYD(cost, salvage, life, per)

dimana :
  • Cost adalah harga beli aset yang akan disusutkan nilainya
  • Salvage adalah nilai pada akhir (nilai sisa) setelah penyusutan
  • Life, jumlah periode selama aset disusutkan nilainya. disebut juga dengan "usia pakai aset"
  • Per adalah periode penyusutan dimana satuan waktu yang dipakai harus sama dengan argumen life
 Sebagai contoh, kita lihat gambar dibawah ini

Gambar 1. Contoh Perhitungan Depresiasi
Langkah pengerjaannya adalah sebagai berikut :
  1. Pada sel C3 isikan dengan harga pembelian aset yang akan dihitung depresiasinya.
  2. Sel C4 isikan berapa tahun aset tersebut akan didepresiasi.
  3. Sel  C5 isikan dengan nilai yang Anda kehendaki setelah selesai periode Depresiasi.
  4. Pada sel C7 untuk menghitung berapa nilai aset setelah depresiasi tahun ke-5, digunakan formula sebagai berikut
  5. =SYD($C$3;$C$5;$C$4;5)
  6. Tekan <Enter>.
  7. Pada sel A10:A17 isikan 1 hingga 8, yaitu tahun-tahun pada periode depresiasi. Masukkan berupa nilai numerik, jadi Anda tidak bisa mengisikan misalnya "Tahun 1", dan seterusnya.
  8. Pada sel B10 isikan nilai awal aset, yaitu sama seperti yang tertulis pada sel C3. Selanjutnya bloklah sel B11:B17 isikan formula =B10-C10 lalu tekan <Ctrl+Enter>.
  9. Bloklah sel C10:C17, lalu ketikkan formula:
  10. =SYD($C$3;$C$5;$C$4;A10)
  11. Tekan <Ctrl+Enter>.
  12. Bloklah sel D10:D17, lalu ketikkan formula =B10-C10 dan tekan <Ctrl+Enter>.


Sumber : Kusrianto, Adi. 2010. Mengaplikasikan Formula dan Fungsi Excel 2007. Jakarta. Elex Media Komputindo

No comments:

Post a Comment